SELAMAT DATANG DI "GENERASI" SIMPEL WEBSITE BLOG

Sabtu, 29 September 2012

EFEKTIFITAS PENGGUANAAN MEDIA PEMBELAJARAN SISWA SEKOLAH DASAR


Efektifitas Penggunaan Media Pembelajaran 
Pada Siswa Sekolah Dasar


Seperti sudah terbiasa telinga kita mendengar yang namanya pembelajaran, tapi masih ada yang belum mengetahui apa sih sebenarnya pembelajaran itu? Yah,,, mau diapakan lagi kalau memang belum tahu, inilah gunanya belajar kalau tidak tahu ya belajar agar jadi tahu. Sekarang urusan informasi itu mudah sekali dicari dari mana saja, asal kita bisa memanfaatkan perkembangan ilmu teknologi.
Pembelajaran itu sendiri adalah interaksi antara pendidik (guru) dengan yang terdidik (siswa) dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Sumber belajar sendiri merupakan semua sumber atau data, orang, dan wujud tertentu yang dapat digunakan oleh peserta didik untuk belajar, misalnya : bahan ajar, pesan informasi, cerita rakyat, guru, instruktur, ahli, buku, gambar, video, dan masih banyak yang lainnya.
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas ” Efektifitas Penggunaan Media Pembelajaran pada Siswa Sekolah Dasar,” bahasan ini tentunya masih sangat nyambung dengan yang namanya pembelajaran, alasan simpelnya tentu karena media pembelajaran merupakan media/alat yang akan digunakan dalam proses pembelajaran. Bahkan penggunaan atau kehadiran media pembelajaran pada masa sekarang ini sangatlah berpengaruh terhadap kualitas belajar anak. Bisa dibilang kalau media pembelajaran pasti akan disukai oleh setiap anak (siswa), karena diadakannya media pembelajaran adalah untuk menarik perhatian siswa agar bersemangat dalam belajar, jadi guru harus pintar-pintar mengatur bagaimana media yang akan digunakan bisa dibuat semenarik mungkin dan mudah untuk digunakan siswa belajar.
Secara umum “Media Pembelajaran adalah alat bantu proses belajar mengajar, segala sesuatu yang dapat digunakan untuk merangsang pikiran, perhatian, dan kemampuan pembelajar sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar yang efektif.” Dapat dikatakan efektif artinya mencapai target dari apa yang telah direncanakan, siswa dapat menyerap materi yang dipelajari dan mempraktekannya sehingga memperoleh keterampilan terbaiknya. Media pembelajaran jika disebutkan banyak sekali macamnya antara lain:
o       Media Pembelajaran 2D, misalnya foto, poster, papan tulis, grafik, peta, gambar, dan yang lainnya yang dapat dilihat pada sisi datar saja.
o       Media Pembelajaran 3D, misalnya bola, kotak, meja, kursi, gunung, mobil, rumah, dan yang lainnya yang merupakan obyek sesungguhnya atau miniatur suatu objek.
o       Media Pandang diam, media ini menggunakan media proyeksi yang hanya menampilkan gambar, foto, gambar binatang, dll yang diam pada layer.
o       Media Pandang Gerak, mediayang menggunakan media proyektor yang menampilkan tanyangan bergerak. Misalnya video, film, animasi flash, televisi, dan yang termasuk media pandang bergerak yang disajikan melalui layar montor komputer atau LCD dan sebagainya.

Dalam menggunakan media-media pembelajaran guru memerlukan persiapan agar media yang nantiya akan digunankan cocok dengan materi yang akan disampaikan dan tujuan yang akan diajarkan, serta karakteristik siswa yang menggunakannya, agar isi dari suatu pembelajaran dapat diterima siswa dengan baik. Dalam artian guru harus mampu menganalisis kemampuna awal siswa, kemudian guru menentukan tujuan dari pembelajaran yang berupa suatu kemampuan yang nantinya akan dapat dimiliki oleh siswa setelah proses pembelajaran, dan memilih metode, memilih media yang sesuai dengan materi yang akan diajarkan kepada anak yang mendorong keterlibatan anak dalam aktifitas pembelajaran. Dapat dikatakan juga bahwa media sangat diperlukan dalam pembelajaran. Yah,, bisa dikatakan lagi ”pembelajaran tidak akan bermakna jika tidak ada medianya”, ”bagaikan sayur tanpa garam.”
Dalam perkembanganya saat ini penggunaan media pembelajaran seharusnya sudah berjalan secara efektif, apalagi dengan kemajuan teknologi yang sudah menjalar di negara ini pasti tidak ada yang mau jika dikatakan ketinggalan jaman gara-gara tidak kenal yang namanya teknologi alias ”Gaptek”. Dengan makin maraknya pelatihan-pelatihan yang diadakan untuk para guru tentunya guru-guru itu sudah semakin matang untuk bisa menerapkan ilmu yang diperolehnya kepada anak-anak didiknya. Jadi tidak ada lagi alasan untuk tidak menggunakan media. Apalagi perkembangan anak usia SD sudah semakin kritis tentunya mereka akan lebih menyukai jika mereka dapat belajar dengan sesuatu yang menyenangkan dengan menemukan fakta dari materi yang mereka pelajari, dengan begitu siswa akan lebih memahami dan mengerti tentang apa yang mereka pelajari sehingga tujuan dari pembelajaran akan tercapai dengan baik. Dari hal itu semua hal yang paling berpengaruh adalah kerjasama yang baik antara guru sebagai fasilitator media pembelajaran yang cocok untuk siswa dan siswa yang akan menggunakan media. Dari hal-hal yang sudah dibicarakan diatas tentunya tidak terlepas dari fungsi dari media pembelajaran. Mari kita bahas sekilas dari fungsi media pemblajaran :
·   Fungsi media belajar sebagai sumber balajar, yang dimaksud disini ”sumber belajar” berarti penyalur, penghubung, penyamapai, dll.
·   Fungsi Semantik, yakni kemampuan media dalam menambah perbendaharaan kata (simbol variable) yang makna atau maksudnya benar-benar dapat dipahami oleh siswa.
·   Fungsi Manipulatif, yakni dapat mengatasi batas-batas ruang dan waktu serta keterbatasan indera. Misalnya, kita dapat menampilkan suatu peristiwa yang pernah terjadi, menggambarkan peristiwa yang sulit untuk dihadirkan dalam bentuk aslinya, menbantu siswa mengamati objek yang terlalu kecil.
·   Fungsi Psikologis, yakni ada fungsi atensi (meningkatkan perhatian siswa), fungsi afektif ( menggugah perasaan/emosi), fungsi kognitif, fungsi imajinatif (meningkatka daya imajinatif), fungsi motivasi (mendorong siswa untuk melakukan kegiatan belajar.
·   Fungsi Sosial-Kultural, yakni mengatasi hambatan sosial cultural antar peserta komunikasi pembelajaran. Misalnya, setiap anak memiliki karakteristik yang berbeda dari segi adat, keyakinan, dll. Nah, inilah fungsi media pembelajarannya dapat memiliki kemampuan dan rangsangan yang sama, mempersamakan pengalaman, dan menimbulkan persepsi yang sama.

Dari semua hal yang telah tersmapaikan menegaskan bahwa pemilihan dan pemanfaatan media pembelajaran yang tepat akan membawa dampak yang sangat positif bagi perkebangan siswa dan keberhasilan proses belajar-mengajar.
Terima Kasih
Sumber :
http://ml.scribd.com/doc/29769739/Fungsi-Media-Pembelajaran
http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2256715-macam-macam-media-pembelajaran/




Tidak ada komentar:

Posting Komentar